Senin, 22 Agustus 2011

Requested Review: Toyota Prius 3rd Generation

2011 Toyota Prius


Arrives with more style..
The New Ambassador of… Green Cars
Hybrid Car produksi masal pertama di dunia, Toyota Prius, telah mencapai generasi ketiga. Sebuah Generasi ketiga Prius pertama kali dihadirkan dalam North American International Motor Show pada January 2009. Prius model baru ini tampil dalam bentuk yang lebih modern dan apik. Jika kita dihadapkan kepada pertanyaan mengenai sebuah eco-friendly car, tak heran jika yang terbayang pertama kali adalah Toyota Prius. Toyota Prius ibaratnya adalah sebagai duta besar mewakili saudara-saudara bandel-nya yang terus menerus mengotori dunia melalui produksi CO2. Toyota Prius datang, dan mengatakan kepada masyarakat dunia untuk pertama kalinya, bahwa mobil dapat juga mengambil peran dalam membantu manusia mengurangi global warming.


Oleh sejak itu, para environmentalist, segera merekrut Prii (jamak untuk Prius) untuk menjadi mobil harian mereka. Dengan generasi ke-3 sekarang telah keluar, diharapkan makin banyak juga produsen mobil yang mengikuti jejak Toyota dan mulai membangun prajurit-prajurit hijau mereka masing-masing.

Everything is... Green...
Is it greener than ever?
Nah, inilah yang kita harus pertanyakan. Apakah Toyota Prius 3rd Generation ini lebih hijau dari yang pernah ada sebelumnya? Ya, tentunya. Setidaknya, dari hasil desainnya sendiri mereka telah melakukan pengurangan drag coefficient dari 2.6 menjadi 2.5. Pengurangan drag coefficient ini berdampak dalam efisiensi penggunaan bahan bakar. Sebagai acuan saja, drag coefficient Toyota Prius 3rd generation ini lebih kecil daripada… Hmm, Nissan GT-R. Bukannya ngasal ya, tapi hal ini adalah fakta. Drag Coefficient Nissan GT-R lebih besar 0.2 daripada Toyota Prius yang sekarang ini. Jadi, jika ingin membuat mobil yang kencang, Prius merupakan basis yang baik… Tapi, tujuan Prius bukanlah makin mengotori dunia dengan ikut andil dalam motorsport, melainkan membayar hutang CO2 yang dihasilkan mereka.
Jangan salah.. Ia lebih cepat dari GT-R

Dalam konsumsi BBM, Prius 3rd generation berhasil membuat peningkatan di tiga macam tes. Dilihat dari hasil Environmental Protection Agency (EPA) didapatkan 21.7 kpl untuk penggunaan di kota, 20.4 kpl penggunaan di highway, 21.2 kpl gabungan. Peningkatan yang cukup signifikan dimana pada generasi sebelumnya yang menyentuh angka 20kpl hanyalah penggunaan di kota, sementara penggunaan highway dan gabungan tak berhasil mencapai 20kpl.
Prius' synergy drive
 How can they achieve that?
Berbagai hal telah dilakukan oleh Toyota untuk mencapai konsumsi BBM yang sangat efisien. Dari segi teknis dapat dilihat bahwa Prii hadir dengan menggunakan dua macam power output.  Prius menggunakan mesin dengan menggunakan bensin sebesar 1.8L 4 silinder dan sebuah motor elektrik. Kombinasi tenaga dari keduanya adalah sebesar 134hp (98hp dari mesin dan 36hp dari motor). Kedua sumber tenaga ini dapat bekerja berdampingan sehingga emisi gas buang dapat sangat ditekan sampai 89g/km, meskipun masih dapat disaingi oleh Smart ForTwo yang emisinya mencapai 86g/km.  Mesin 1.8L 4 silinder Prius yang tidak menggunakan drive belt, ditambah dengan adanya water-pump bertenaga listrik sehingga mengurangi beban mesin. Ini memperbolehkan mesin untuk mengontrol aliran pendingin yang presisi. Motor elektriknya didesain lebih ringan dan memberikan lebih putaran dari model sebelumnya untuk mengurangi konsumsi bensin sebisanya.

Check our new home appliance..
Prius with a battery
Kali ini ada model baru yang juga hadir dengan tambahan sumber tenaga dari sebuah baterai.  Dengan berjalan hanya menggunakan baterai lithium-ion saja, jarak tempuh mencapai 21km. Jarak tempuh total, mencapai 764 km, cukup untuk turing dari Jakarta sampai Jogjakarta tanpa mengisi bensin sama sekali. Pengisian baterai pun relatif cepat, 180 menit di 120 volt atau 90 menit di 240 volt. Emisi CO2 berhasil ditekan jauh sehingga mencapai 41 g/km. Yang paling menakjubkan, tes oleh California Center of Sustainable Energy berhasil membukukan konsumsi BBM mencapai 41.7 kpl  dengan rasio penggunaan sistem Electric Vehicle (EV) antara 40-56 %.

Tempat isi baterai lithium-ion
Mirip dengan yang hadir di HP Anda... Tapi lebih besar



Perhatikan.. Mencuri listrik itu LEGAL jika pakai Prius...
What Prii Should Not Do
Ada beberapa hal yang sebaiknya kita tak lakukan ketika kita mengendarai sebuah Prius. Ya, Prius adalah duta besar mobil ramah lingkungan. Jadi oleh karena itu, maka tak layaknya bagi kita untuk menggunakan mobil ini untuk kebut-kebutan. Hal ini akan memforsir penggunaan mesin bensin dan akan merusak eco-friendly dari para Prii sendiri… Anak-anak muda yang berniat membeli Prius, lupakanlah segala impian sembalap kalian dan tanamkan kepada diri masing-masing bahwa menyetir damai, halus, dan waspada itu jauh lebih berguna kepada lingkungan dan masyarakat… Jadilah duta besar eco-friendly bagi lingkungan kalian, dimulai dengan menggunakan… Prius.

Pak ini bukan mobil balap.... Pak? Duh...

1 komentar: